LAGI! WILDERS MENGHINA ISLAM

Tentu masih hangat dalam ingatan kaum muslimin di seluruh jagad ini nama Geert Wilders. Ya, dialah si kafir ketutrunan kera dan babi itu yang telah melukai hati umat Islam. Pada tahun lalu ia melakukan pelecehan dan penghinaan terhadap Islam dengan film FITNAnya, film berdurasi 14 menit yang disaksikan milyaran pasang mata manusia melalui situs you to be. Belumlah sembuh dan memang takan pernah sembuh luka itu smpai kapan pun, kini ia hadir kembali dengan merilis film keduanya.
Sekitar pada bulan April lalu ia mengatakan bahwa ia sedang bekerja keras membuat film tentang “Islamisasi di Barat”. Dalam filmnya ini ia bercerita bahwa “perang melawan Israel bukan merupakan perebutan satu wilayah teritorial, karena Israel merupakan pertahanan pertama bagi barat”. Ya Alloh begitu nyata kebenciannya kepada Islam.
Tak cukup hanya dengan satu film saja menyerang Islam jika ada kesempatan pastilah mereka melancar serangan kejinya kepada umat Islam. Dan ini terbukti sekarang, akan hadirnya film yang serupa denga fitna. Film yang menjadi bukti nyata kebenaran ayat Al-Quran, namun mengapa kita masih berdiam dan bersahaja pada mereka (orang kafir dan antek-anteknya).

“orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Allah Itulah petunjuk (yang benar)". dan Sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, Maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu”.(QS. AL-Baqoroh :120).


Ia pun menambahkan “Sekarang yang diperangi Israel namun kami adalah berikutnya.
Itulah mengapa Eropa harus bersolidaritas dan berdiri bersama untuk kepentingan Israel”. ucapan ini memnjadikan bukti dan jelas sudah makar mereka terhadap Islam. Kita mestilah sadari hal itu, Alloh pun telah berifrman :

وَالَّذِينَ كَفَرُوا بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْضٍ إِلا تَفْعَلُوهُ تَكُنْ فِتْنَةٌ فِي الأرْضِ وَفَسَادٌ كَبِيرٌ
“Adapun orang-orang yang kafir, sebagian mereka menjadi pelindung bagi sebagian yang lain. jika kamu (hai Para muslimin) tidak melaksanakan apa yang telah diperintahkan Allah itu], niscaya akan terjadi kekacauan di muka bumi dan kerusakan yang besar.”.(QS. AL-Anfal : 73).

Si kera asal belanda itu telah berupaya dengan keras menggalang kekuatan untuk menyebarluaskan paham Islamphobia di dunia khususnya di Eropa. Apalagi tujuannya, kalau bukan karena kebenciannya dan ingin mengahancurkan Islam. Kenyataan ini diperkuat dengan pernyataan kepada harian Israel Haaretz. Ia mengatakan, “Israel akan menjadi perhatian utama dalam filmnya kali ini”. Dengan segala tujuan makarnya kepada Islam dia tidak mau tau dan peduli lagi dengan kekejian yang dilakukan Israel terhadap palestina. Padahal dunia pun tau awal tahun ini Israel melancarkan agresi brutalnya di jalur Gaza yang menewaskan lebih dari 1.500 korban jiwa dan sebagian besar warga sipil dari kalangnan anak-anak dan wanita.
Mereka berkonspirasi dibalik topeng demokrasi mereka yang mengusung kebebasan. Demi Alloh bohong tak ada kebebesan menjalankan syariat saat si kafir kera itu berkuasa. Liahtlah di Belanda dan Francis apakah istri dan anak perempuan muslim bisa berjilbab?
Mereka berbicara masalah HAM. Demi Alloh itu dusta belaka, tak ada HAM jika Israel masih duduk di tanah Palestina, tak ada HAM jika USA masih berada di Afghan, Irak dan negri lainnya, tak ada HAM jika seorang da’i dan ulama masih di penjarakan.
Sadarilah wahai saudaraku DEMOKRASI dan HAM adalah senjata ampuh memengarangi umat Islam janganlah kalian tertipu dan terperdaya oleh busuknya mulut mereka yang menawarkan dunia, janganlah klian ikut di dalamnya. Belum cukupkah kekejian Israel bersama wilders atau kedengkian bush dan antek-anteknya menjadi bukti nyata bagi kita? Merekalah yamg selalu berdalih demokrasi dan HAM.
Maka jika kalian bela demokrasi dimanakah sesungguhnya kalian berdiri?
Siapakan sesunguhnya yang kalian bela?
(zundi katulistiwa / berbagai sumber)